Kamis, 26 Desember 2019

Waspadai Angin Kencang Pas Musim Penghujan


Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai ancaman bencana saat datangnya musim hujan. Khususnya bencana angin kencang yang sulit diprediksi keberadaannya.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pasuruan, Bakti Jati Permana mengatakan, musim hujan kerap disertai dengan cuaca ekstrem dan angin kencang. Sejauh ini, cuaca esktrem sudah melanda sejumlah wilayah di Indonesia. Seperti Jember dan beberapa daerah lain yang membuat kerusakan rumah-rumah ataupun pohon tumbang.
“Kami mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai angin kencang ini. Karena keberadaan angin kencang, bisa melanda di semua wilayah,” kata Bakti saat ditemui di kantornya, Selasa (24/12/2019).
Dengan potensi bencana tersebut, BPBD Kabupaten Pasuruan terus siaga sewaktu-waktu. Hal itu penting dilakukan agar masyarakat tidak panic maupun bingung saat melaporkan adanya kejadian bencana. Kata Bakti, banyak relawan yang sudah bertahun-tahun memiliki pengalaman kebencanaan. Sehingga dirinya mengaku sangat terbantukan dengan keberadaan mereka semua.
“Saya ucapkan terima kasih untuk para relawan yang dengan ikhlasnya senantiasa membantu kita dalam hal kebencanaan. Tanpa mereka, sudah pasti kami sangat kewalahan,” tandasnya.
Lebih lanjut Bakti menegaskan bahwa dalam hal antisipasi bencana, pihaknya mengaku sudah menyebar edaran ke kecamatan-kecamatan. Supaya, pihak kecamatan juga berperan aktif dalam memberikan sosialisasi kepada masyarakat akan risiko bencana.
 “Edaran sudah kami layangkan. Kami mengimbau masyarakat untuk mewaspadai risiko bencana,” tambahnya.
Selain sosialisasi melalui surat edaran, berbagai antisipasi juga bisa dilakukan. Salah satunya dengan memangkas pohon-pohon yang kondisinya mengkhawatirkan. Khususnya, pohon tumbang imbas terpaan angin kencang. Menurut Bakti, pohon-pohon yang sangat tinggi dan memiliki potensi roboh, sudah banyak yang dipangkas. Hal itu bertujuan mengurangi kemungkinan kejadian yang tak diinginkan bersama.
“Kita sudah bekerja sama dengan DLH untuk melakukan pemangkasan ranting dan dahan pohon di sepanjang jalan propinsi maupun jalan lainnya. Hal ini kita lakukan demi mengantisipasi kemungkinan pohon ini roboh,” jelasnya kepada Suara Pasuruan. (emil)
Share:

0 comments:

Posting Komentar

Total Tayangan Halaman

AGENDA